News Update: Beberapa Pameran Buku Berkualitas

Beberapa Pameran Buku Berkualitas Di Beberapa Daerah

Bagi penikmat bacaan buku. Akan sangat menyayangkan melewatkan pameran-pameran yang diselenggarakan oleh IKAPI (Ikatan Penerbit Indonesia). Karena tentu akan mendapatkan harga miring. Berikut ini daftar event pameran buku yang dimiliki oleh IKAPI (Ikatan Penerbit Indonesia) :

Penyelenggara	Event	Tempat/Tanggal
IKAPI Pusat	Pameran Buku dan Perpustakaan Indonesia Book Fair Akademic Book Fair	Istora Senayan, 2-10 Oktober 2010 Balai Sidang JCC, 3-7 November 2010 Depdiknas senayan, september 2010 (tentatif)
IKAPI DKI Jakarta	Islamic Book Fair Pesta Buku Jakarta	Istora Senayan, 5-14 Maret 2010 Istora Senayan, 2-11 Juli 2010
IKAPI Jawa Barat	Pesta Buku Bandung Bandung Islamic Book Fair Pameran Buku Bandung	Landmark, 17-23 Februari 2010 Landmark, 4-12 Mei 2010 Landmark, 3-9 Agustus 2010 (tentatif)
IKAPI Jawa Tengah	Pesta Buku Semarang Semarang Book Fair Pesta Buku Solo Solo Book Fair	Gedung Wanita, Maret 2010 Gedung Wanita, Agustus 2010 Diamond, Mei 2010 Diamond, November 2010
IKAPI Jawa Timur	Surabaya Book Fair Academic Book Fair	Royal Surabaya, 26-30 Mei 2010 Perpustakaan Umum Kota Malang
IKAPI DIY	Pesta Buku Jogya Jogya Book Fair	Jogya Expo Center, Maret 2010 Jogya Expo Center, September 2010
IKAPI RIAU	Riau Book Fair	Juli 2010
IKAPI SUMUT	Medan Book Fair
IKAPI SUMBAR	Padang Book Fair	Bagindo Aziz Chan, Juli 2010
IKAPI SULSEL	Pesta Buku Makasar	Makasar Town Square, Mei 2010

Penerbit2 besar yang berpartisipasi antara lain, Gramedia (dan Group), Mizan, Serambi, Kompas, Yayasan Obor Indonesia, LKIS, Ufuk Publishing, Al-Kautzar, Andi.

Agenda Pameran Buku mendatang yang dapat kami catat adalah:

* Islamic Book Fair, 5-14 Maret 2010 di Istora Senayan jakarta

* Pesta Buku Jakarta, 2-11 Juli 2010 di Istora Senayan Jakarta.

Kompas Gramedia Fair

JAKARTA, KG Fair yang di gelar di Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, mulai tanggal 24-28 Februari 2010 menjadi tempat favorit bagi pencinta buku di Jakarta.

Kemeriahan KG Fair ditandai dengan banyaknya pengunjung yang sebagian besar ingin mencari buku-buku berkualitas dengan diskon yang bervariasi. Siapa yang tak tergoda dengan penawaran diskon sampai 40 persen untuk sejumlah buku dan produk media yang lain berupa CD interaktif dan sebagainya.

Sejak tanggal 24 Februari lalu, Melvi, Sekretaris KG Fair mengatakan sudah ribuan pengunjung datang ke KG Fair. Dengan gratis, warga bisa menikmati beragam acara dan kegiatan menarik yang disediakan KG Fair. "Mulai dari talkshow, workshop, lomba, sampai pameran, bisa dicoba oleh pengunjung. Yang terutama adalah penawaran buku-buku dari Kelompok Penerbit Buku Kompas Gramedia," tuturnya.

Ana (36), misalnya, ibu rumah tangga ini datang jauh-jauh dari Bekasi bersama suami dan seorang anaknya untuk berburu buku-buku berkualitas. Keluarga Ana adalah keluarga yang gemar membaca. "Saya dengan suami memang suka membaca. Suami saya insinyur, dia memang ingin mencari buku-buku tentang teknik bangunan untuk pekerjaannya," kata Ana.

Baru sekitar 30 menit berkeliling, Ana sudah membeli tiga buah buku. "Ini baru buat anak saya. Belinya pun komik, karena dia baru tertarik baca komik," tuturnya.

Menurut Ana, ajang KG Fair memang sudah terkenal sebagai tempat mencari buku bagus dengan harga yang relatif murah dari biasanya. Pada KG Fair tahun lalu, Ana juga mengaku datang dan membeli berbagai buku. "Karena diskonnya itu, jadi memang sengaja datang jauh-jauh ke sini," ujar Ana yang mengatakan tahu penyelenggaraan KG Fair ini setelah membaca di Kompas.

Pendapat serupa diungkapkan Dominic (16). Siswa salah satu SMA di Jakarta ini awalnya tak terlalu ingin mencari buku. Ia mengatakan hanya memberi dukungan pada temannya yang mengikuti lomba daur ulang yang diselenggarakan Kompas Muda di KG Fair.

Namun, setelah melihat aneka penawaran buku-buku menarik dari berbagai stan, ia pun tergoda untuk ikut berbelanja buku. "Ini beli teenlit. Suka aja sama buku-buku ini," ujarnya polos.

Ditanya pendapatnya soal KG Fair, Dominic mengatakan penyelenggarakannya sudah cukup bagus karena ikut melibatkan anak muda seperti dirinya. "Soalnya anak muda kan juga bisa ikutan di sini. Jadi kreatif gitu," tuturnya.

Sementara, pendapat Ana agak berbeda. Menurutnya, penyelenggaraan KG Fair ini kurang meriah jika dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya. "Agak lebih sepi aja yah. Mungkin promosinya kurang. Atau juga karena libur panjang, jadi banyakan orang pada keluar kota," tuturnya.
Dikutip dan disadur dari kompas.com