Setelah tertunda sejak pertengahan 2009, permainan ini akhirnya resmi dilempar ke pasar dan sudah bisa dimainkan oleh para pengguna internet di seluruh Indonesia. Peluncuran permainan ini digelar dalam uji coba permainan Nusantara Online di Mal Artha Gading, Jakarta Utara, Kamis (25/2/2010).
Nusantara online merupakan permainan komputer bergenre MMORPG pertama yang dihasilkan oleh anak negeri. Permainan ini didesign dengan karakter-karakter asli Indonesia dan dibuat dengan engine Another Game Engine Library (Angel) yang juga buatan Indonesia.
Pengembangan Nusantara Online dilakukan oleh dua institusi yang keduanya berkantor di Bandung. Pengembangan engine permainan dilakukan oleh Sangkuriang Studio, sedangkan pembuatan karakter dan jalan cerita yaitu game play dilakukan oleh Telegraph Studio. Adapun PT Nusantara Wahana Komunika ditunjuk sebagai penerbitnya.
Direktur Operasional PT Nusantara Wahana Komunika Sigit Widodo optimistis bahwa permainan ini akan diterima oleh pecinta game. "Sejak dikenalkan ke publik, selalu ada puluhan e-mail dan komentar di Facebook yang menanyakan perkembangan dari permainan ini. Kami yakin, permainan ini akan mudah diterima, terutama oleh generasi muda," kata Sigit kepada wartawan.
Sigit menuturkan, Nusantara Online berawal dari rasa keprihatinan terhadap game-game asing yang marak di Indonesia. Berbagai media, terutama film animasi dan permainan online, banyak didominasi oleh produk-produk luar negeri yang menawarkan karakter-karakter yang juga asing.
Heru Nugroho, Managing Director Nusantara Online, mengatakan bahwa gamers muda sekarang jauh lebih mengenal karakter Jepang, seperti Toyotomi Hideyoshi, Ieyasu Tokugawa, dan Oda Nobunaga, ketimbang karakter nasional, seperti Hayam Huruk, Gajah Mada, atau Prabu Siliwangi.
Sigit menjelaskan, cerita dalam permainan Nusantara Online mengambil latar belakang kerajaan-kerajaan yang pernah ada di Indonesia. Pada versi satu ini, Nusantara Online menghadirkan tiga latar kerajaan, yakni Majapahit, Sriwijaya, dan Pajajaran. "Rencananya, pada setiap versi baru yang akan diluncurkan tiap tahun, akan ada tambahan tiga kerajaan baru hingga setidaknya tiap provinsi di Indonesia dapat diwakili oleh satu kerajaan," jelasnya.
Yang istimewa, permainan Nusantara Online ini didesain berdasarkan penelitian terhadap situasi kerajaan-kerajaan pada masa lampau. Fitur-fitur Nusantara Online, ujar Sigit, dikembangkan mengikuti sistem tata kemasyarakatan, arkeologi, sejarah, dan kondisi alam yang berlaku di Nusantara pada masa silam.
Sigit menjamin, karakter dan gameplay di Nusantara Online akan memenuhi hasrat keingintahuan gamer Indonesia terhadap budaya dan karakter-karakter khas Indonesia. "Misalnya, kalau kita lihat situs Trowulan di dalam game ini, ya kondisi sebenarnya saat itu ya begini," katanya.
Untuk rilis versi pertama alias versi alfa ini, Sigit mengatakan bahwa pihaknya belum memasarkan permainan dalam bentuk CD. Ia menjelaskan, pencinta permainan bisa mengunduh dan melakukan registrasi user game Nusantara Online ini di www.nusol.web.id. "Kami juga kerja sama dengan Asosiasi Warnet Indonesia (Awari). Masyarakat bisa memainkan permainan ini atau mengopinya dari warnet berlabel Awari," tuntasnya.
Dikutip dan disadur dari tekno.kompas.com
Latar Belakang Nusantara Online
Pradhabasu merupakan salah satu anggota pasukan elite Bháyangkara Kerajaan Majapahit. Pradabhasu merupakan ahli dalam memainkan pedang. Ia mampu memainkan permainan dua pedang segaligus dengan kedua tangannya dengan sama lincahnya atau mampu memainkan pedang dengan tangan manapun. Awalnya Pradhabasu masuk dalam pasukannya Gajah Mada sebelum dia masuk pasukan Bayangkara Majapahit. Pradhabasu Sempat lama menghilang entah kemana hal ini tidak mengherankan karena Pradhabasu mempunyai watak yang keras dan tidak mau diatur, namun ia dikisahkan datang dengan tiba-tiba pada peristiwa pembakaran jenazah Jayanegara. Pada peristiwa itu Raden Kudamerta akan di bunuh oleh Sirubaya, secara tiba-tiba Pradhabasu menyelamatkan Raden Kudamerta dengan menagkis pisau yang akan di lemparkan oleh pembunuh bayaran tersebut serta menangkapnya. Hal tersebut bisa diidentifikasikan bahwa Pradhabasu selain mempunyai tubuh yang kuat ia juga gesit dan mampu membaca situasi.
Ra Tanca adalah satu-satunya Dharmaputra yang masih hidup setelah peristiwa pemberontakan Ra Kuti tahun 1319. Ra Tanca merupakan ahli pengobatan istana. Keahliannya dalam mengolah dan memilih tumbuh-tumbuhan serta hewan untuk dijadikan obat tidak diragukan lagi, hal ini membuat dia menjadi tabib kerajaan yang dihormati. Ra Tanca mampu meracik obat-obatan dari berbagai jenis tumbuhan dan hewan yang bukan merupakan tanaman/hewan untuk pengobatan yang di kenal waktu itu, R Tanca pandai dalam menentukan kandungan/unsur yang berguna bagi pengobatan dari berbagai jenis tanaman, obat dan ramuan yang dihasilkannyapun tetap ampuh dan mujarab untuk mengatasi berbagai macam penyakit.
Panji Saprang adalah salah seorang Bháyangkara Jayabaya (pasukan elit Majapahit) yang pernah pernah di pimpin oleh Gajah Mada. Bháyangkara Jayabaya olah ngembat watang, nama-nama yang menjadi anggotanya itu memiliki kemampuan yang tidak bisa diremehkan. Panji Saprang memilki kemampuan yang menakjubkan dan mungkin terdengar mustahil, yaitu melepas lima anak panah sekaligus dengan arah bidik yang berbeda. Panji Saprang juga bahkan mampu membidik sasaran amat jauh, walaupun gerakan angin sedang tidak bersahabat serta ia dapat membidik lawan mesti dalam keadaan gelap.
Bango Lumayang atau Singa Parepen, seorang mata-mata dan pembunuh bayaran. Dia adalah salah satu telik sandi milik Ra Kuti yang juga tergabung pada sebuah organisasi yang bernama Astadipati. Astadipati adalah organisasi pembunuh bayaran, yang mengambil anggota hanya orang-orang yang mempunyai kemampuan tinggi baik dalam olah kanuragan maupun kemampuan memata-matai yang tinggi, dengan kata lain, mereka hanya merekrut orang-orang berkemampuan supranatural. Sesuai dengan namanya yang dalam bahasa Indonesia berarti “tangan kematian”, mereka membunuh dengan tangan kosong maupun senjata seperti yang lainnya, bedanya hanyalah hal ini dilakukan dengan sangat hati-hati dan gesit.
Nusantara online merupakan permainan komputer bergenre MMORPG pertama yang dihasilkan oleh anak negeri. Permainan ini didesign dengan karakter-karakter asli Indonesia dan dibuat dengan engine Another Game Engine Library (Angel) yang juga buatan Indonesia.
Pengembangan Nusantara Online dilakukan oleh dua institusi yang keduanya berkantor di Bandung. Pengembangan engine permainan dilakukan oleh Sangkuriang Studio, sedangkan pembuatan karakter dan jalan cerita yaitu game play dilakukan oleh Telegraph Studio. Adapun PT Nusantara Wahana Komunika ditunjuk sebagai penerbitnya.
Direktur Operasional PT Nusantara Wahana Komunika Sigit Widodo optimistis bahwa permainan ini akan diterima oleh pecinta game. "Sejak dikenalkan ke publik, selalu ada puluhan e-mail dan komentar di Facebook yang menanyakan perkembangan dari permainan ini. Kami yakin, permainan ini akan mudah diterima, terutama oleh generasi muda," kata Sigit kepada wartawan.
Sigit menuturkan, Nusantara Online berawal dari rasa keprihatinan terhadap game-game asing yang marak di Indonesia. Berbagai media, terutama film animasi dan permainan online, banyak didominasi oleh produk-produk luar negeri yang menawarkan karakter-karakter yang juga asing.
Heru Nugroho, Managing Director Nusantara Online, mengatakan bahwa gamers muda sekarang jauh lebih mengenal karakter Jepang, seperti Toyotomi Hideyoshi, Ieyasu Tokugawa, dan Oda Nobunaga, ketimbang karakter nasional, seperti Hayam Huruk, Gajah Mada, atau Prabu Siliwangi.
Sigit menjelaskan, cerita dalam permainan Nusantara Online mengambil latar belakang kerajaan-kerajaan yang pernah ada di Indonesia. Pada versi satu ini, Nusantara Online menghadirkan tiga latar kerajaan, yakni Majapahit, Sriwijaya, dan Pajajaran. "Rencananya, pada setiap versi baru yang akan diluncurkan tiap tahun, akan ada tambahan tiga kerajaan baru hingga setidaknya tiap provinsi di Indonesia dapat diwakili oleh satu kerajaan," jelasnya.
Yang istimewa, permainan Nusantara Online ini didesain berdasarkan penelitian terhadap situasi kerajaan-kerajaan pada masa lampau. Fitur-fitur Nusantara Online, ujar Sigit, dikembangkan mengikuti sistem tata kemasyarakatan, arkeologi, sejarah, dan kondisi alam yang berlaku di Nusantara pada masa silam.
Sigit menjamin, karakter dan gameplay di Nusantara Online akan memenuhi hasrat keingintahuan gamer Indonesia terhadap budaya dan karakter-karakter khas Indonesia. "Misalnya, kalau kita lihat situs Trowulan di dalam game ini, ya kondisi sebenarnya saat itu ya begini," katanya.
Untuk rilis versi pertama alias versi alfa ini, Sigit mengatakan bahwa pihaknya belum memasarkan permainan dalam bentuk CD. Ia menjelaskan, pencinta permainan bisa mengunduh dan melakukan registrasi user game Nusantara Online ini di www.nusol.web.id. "Kami juga kerja sama dengan Asosiasi Warnet Indonesia (Awari). Masyarakat bisa memainkan permainan ini atau mengopinya dari warnet berlabel Awari," tuntasnya.
Dikutip dan disadur dari tekno.kompas.com
Latar Belakang Nusantara Online
Pradhabasu merupakan salah satu anggota pasukan elite Bháyangkara Kerajaan Majapahit. Pradabhasu merupakan ahli dalam memainkan pedang. Ia mampu memainkan permainan dua pedang segaligus dengan kedua tangannya dengan sama lincahnya atau mampu memainkan pedang dengan tangan manapun. Awalnya Pradhabasu masuk dalam pasukannya Gajah Mada sebelum dia masuk pasukan Bayangkara Majapahit. Pradhabasu Sempat lama menghilang entah kemana hal ini tidak mengherankan karena Pradhabasu mempunyai watak yang keras dan tidak mau diatur, namun ia dikisahkan datang dengan tiba-tiba pada peristiwa pembakaran jenazah Jayanegara. Pada peristiwa itu Raden Kudamerta akan di bunuh oleh Sirubaya, secara tiba-tiba Pradhabasu menyelamatkan Raden Kudamerta dengan menagkis pisau yang akan di lemparkan oleh pembunuh bayaran tersebut serta menangkapnya. Hal tersebut bisa diidentifikasikan bahwa Pradhabasu selain mempunyai tubuh yang kuat ia juga gesit dan mampu membaca situasi.
Ra Tanca adalah satu-satunya Dharmaputra yang masih hidup setelah peristiwa pemberontakan Ra Kuti tahun 1319. Ra Tanca merupakan ahli pengobatan istana. Keahliannya dalam mengolah dan memilih tumbuh-tumbuhan serta hewan untuk dijadikan obat tidak diragukan lagi, hal ini membuat dia menjadi tabib kerajaan yang dihormati. Ra Tanca mampu meracik obat-obatan dari berbagai jenis tumbuhan dan hewan yang bukan merupakan tanaman/hewan untuk pengobatan yang di kenal waktu itu, R Tanca pandai dalam menentukan kandungan/unsur yang berguna bagi pengobatan dari berbagai jenis tanaman, obat dan ramuan yang dihasilkannyapun tetap ampuh dan mujarab untuk mengatasi berbagai macam penyakit.
Panji Saprang adalah salah seorang Bháyangkara Jayabaya (pasukan elit Majapahit) yang pernah pernah di pimpin oleh Gajah Mada. Bháyangkara Jayabaya olah ngembat watang, nama-nama yang menjadi anggotanya itu memiliki kemampuan yang tidak bisa diremehkan. Panji Saprang memilki kemampuan yang menakjubkan dan mungkin terdengar mustahil, yaitu melepas lima anak panah sekaligus dengan arah bidik yang berbeda. Panji Saprang juga bahkan mampu membidik sasaran amat jauh, walaupun gerakan angin sedang tidak bersahabat serta ia dapat membidik lawan mesti dalam keadaan gelap.
Bango Lumayang atau Singa Parepen, seorang mata-mata dan pembunuh bayaran. Dia adalah salah satu telik sandi milik Ra Kuti yang juga tergabung pada sebuah organisasi yang bernama Astadipati. Astadipati adalah organisasi pembunuh bayaran, yang mengambil anggota hanya orang-orang yang mempunyai kemampuan tinggi baik dalam olah kanuragan maupun kemampuan memata-matai yang tinggi, dengan kata lain, mereka hanya merekrut orang-orang berkemampuan supranatural. Sesuai dengan namanya yang dalam bahasa Indonesia berarti “tangan kematian”, mereka membunuh dengan tangan kosong maupun senjata seperti yang lainnya, bedanya hanyalah hal ini dilakukan dengan sangat hati-hati dan gesit.
0 komentar:
Posting Komentar